Sumenep,- MPI – Dinas Kesehata Sumenep melalui Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Kesehatan Sumenep Moh Nur Insan turut ambil bagian dalam Oprasi Lilin 2020 yang akan digelar Polres Sumenep secara serentak selama 15 hari, mulai 21 Desember 2020 sampai dengan 4 April 2021, Sumenep Madura Jawa Timur, Jumat (17/12/2020).
Adapun Ketua Dewan Pimpinan Daerah Persatuan Perawat Nasional (DPD PPNI) Sumenep Moh Nur Insan menyampaikan bahwa dalam rangka libur natal dan tahun baru 2021 Dinas Kesehatan mengambil bagian dalam Oprasi Lilin 2020.
“Kami dari Dinkes bersama Pemda, Polres, TNI, Dishub, Satpol PP, dan tim lain akan menempati Posko Pengamanan dan Pelayanan Natal dan tahun baru yg ditempatkan di berbagai titik rawan,” terang Nur Insan.
Berdasarkan hasil rapat koordinasi dengan Jajaran Polres Sumenep, Pos Pengamanan dan Pelayanan Oprasi lilin ada 7 lokasi, yaitu di depan Masjid Jamik atau area Taman Bunga Kota Sumenep, Pelabuhan Kalianget, Kecamatan Pragaan, Terminal, dan di sejumlah Gereja yg ad di Sumenep.
“Dinkes akan menempatkan tenaga kesehatan dan satu unit ambulan disetiap Posko Pengamanan dan Pelayanan guna mengantisipasi terjadinya hal buruk yang terjadi di liburan natal dan malam tahun baru 2021 nanti,” Ungkapnya.
Lanjutnya, Kami ada dimana mana untuk berusaha memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi masyarakat Sumenep,dan berharap masyarakat tidak melakukan kegiatan kerumunan massa disituasi Covid 19 ini.
“Harapan kami dari Dinkes sebenarnya tidak ada kegiatan dan kerumunan massa,sehingga penyebaran covid 19 dapat tercegah.untuk itu kami butuh peran serta masyarakat dan dukungan semua pihak utamanya teman teman LSM, Wartawan,” Imbuhnya.
Maka dari itu kami juga mengajak Masyarakat untuk bersama mencegah penyebaran covid 19 dengan mengisi libur natal dan malam tahun baru 2021 dengan kegiatan yang bermanfaat dan menghindari keluar rumah karena situasi sekarang beda dengan tahun – tahun yang lalu.
“Kita semua Stake Holder baik Pemda, TNI dan juga Polri, harus mewaspadai pergerakan dan kerumunan massa saat natal dan tahun baru nanti. Sehingga, masyarakat yang merayakan natal dan pergantian tahun bisa merasa aman dan nyaman,” Paparnya. (Saleh).