Muswil PKB Secara Virtual di 34 Provinsi Seluruh Indonesia

Jakarta – MPI, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar Musyawarah Wilayah (Muswil) pada Sabtu, 9 Januari 2021 di Hotel Kartika Chandra Jakarta sekaligus dilakukan juga secara virtual dan serentak di 34 provinsi seluruh Indonesia.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PKB Hasanuddin Wahid mengatakan, langkah ini diambil untuk menyiasati kondisi pandemi Covid-19 yang masih belum berakhir.
“Sampai saat ini kita masih pada masa pandemi Covid-19, sehingga pertemuan fisik dengan dalam jumlah yang banyak kita hindari,” kata Cak Udin (demikian Hasanuddin karib disapa) di Jakarta, Sabtu, 9 Januari 2021.
Kondisi tersebut, lanjut Cak Udin, mendorong PKB untuk melaksanakan kegiatan ini secara serentak dan dalam waktu bersamaan secara daring menggunakan teleconference.
“Ini adalah terobosan agar protokol kesehatan tetap terjaga dan mekanisme organisasi tetap berjalan sebagaimana mestinya,” kata Cak Udin.
Anggota Fraksi PKB DPR RI ini menyatakan, Muswil serentak kali ini digelar dalam dua sesi. Sesi pertama digelar tanggal 9-10 Januari 2021 dan diikuti oleh 19 DPW PKB. Sesi kedua akan digelar pada 16-17 Januari 2021 yang akan diikuti oleh 15 DPW PKB.
Dia menjelaskan, peserta kegiatan ini juga terbagi dua, hadir secara fisik dan ada yang hadir secara virtual. Sementara, kegiatan utama berada di DPP PKB yang akan dihadiri secara terbatas oleh para pimpinan PKB.
Termasuk di antaranya Ketua Umum DPP PKB, Abdul Muhaimin Iskandar sekaligus membuka secara resmi Muswil tersebut. Kemudian di seluruh provinsi nantinya para pengurus DPW akan mengikuti kegiatan ini secara bersama-sama.

“Selain itu para pengurus di berbagai tingkatan, anggota legislatif PKB di berbagai tingkatan, Kepala Daerah di berbagai tingkatan, dan seluruh kader serta simpatisan PKB juga akan mengikuti secara daring,” ungkap Cak Udin.
Achmad Muslim, Wakil Sekretaris PKB dan Ketua Muswil mengatakan, musyawarah wilayah ini intinya pergantian kepemimpinan dan yang kita inginkan 5 tahun ke depan yakni dari tahun 2021-2024, ada regenerasi kepemimpinan ditingkatan di wilayah DKI Jakarta.
“Selain itu, yang kita ketahui dari pemilu ke pemilu, yang punya ruang untuk memilih itu kebanyakan kaum muda, jadi pada Muswil ke 3 ini kami mengkonsepnya dengan slogan ‘Bangkit, Solid, Menang, Hijaunya rame-rame, Asiknya gaya milenial’,” kata Achmad saat jumpa pers kepada media di Jakarta. Sabtu (09/12)
Selanjutnya juga disampaikan, sasaran PKB adalah kaum milenial dan kedepannya kaum muda harus sadar berpolitik, karena perkembangan satu bangsa satu daerah di saat kaum mudanya sadar tentang politik, maka negara baru bisa maju.
Dan yang penting, sambungnya, di era informasi ini, banyak hoax beredar di masyarakat, kalau teman-teman muda tidak pandai dalam berdemokrasi dan beretika, itu akan menjerumuskan teman-teman kaum milenial kepada isu-isu yang enggak benar.
Lebih jauh, Dia menambahkan, peserta kegiatan ini juga terbagi dua, ada yang hadir secara fisik dan ada juga yang hadir secara virtual. Sementara itu, kegiatan utama berada di DPP PKB dihadiri secara terbatas oleh para pimpinan PKB.
“Adapun langkah ini diambil untuk menyiasati kondisi pandemi Covid-19 yang masih belum berakhir, sehingga pertemuan fisik dengan dalam jumlah yang banyak kita hindari,” kata Achmad.
“Asal tahu saja, Ini adalah terobosan baru, agar protokol kesehatan tetap terjaga dan mekanisme organisasi tetap berjalan sebagaimana mestinya,” pungkasnya. (Red Irwan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *