Berita Sumenep: Polsek Kangean Gelar Penertiban Pasar Tumpah di Kecamatan Arjasa (MPI)

Sumenep,- MPI – Penertiban Pasar tumpah yang mengganggu jalan raya dan pengalihan jalur satu arah pasti akan berdampak bagi pembuat kebijakan, Meskipun kebijakan pemerintah itu berupaya bagaimana Masyarakat aman dan nyaman serta lancar berlalu lintas. Biasanya, kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah masih saja dianggap tidak memihak terhadap Masyarakat. Seperti halnya yang tejadi di Kecamatan Arjasa terkait penertiban pasar tumpah danpengalihan jalur satu arah, kini menjadi pro kontra dan mejadi tranding topic di watshap groub masyarakat kepulauan kangean (KWKK) Sumenep Madura Jawa Timur, Kamis 11/02/2021.
Sedangkan pengalihan jalur satu arah, kini menjadi pro kontra dan mejadi tranding topic di watshap Groub Masyarakat Kepulauan Kangean (KWKK).

Dengan demikian, salah satu anggota groub watshap itu berkomentar, saya kira ini bukan
masalah setuju dan tidak setuju. Setiap kebijakan itu harus dilihat dampaknya, penertiban pasar tumpah mengganggu jalan raya, tapi setelah ada penertiban
jalan itu dibuat untuk parkir Bank Jatim dengan simulasi jalan itu, toko yang menghadap ke selatan dan ke utara itu mengalami penurunan omset,” Koment salah satu Anggota Groub Komunitas Warga Kepulauan Kangean di groub watshapp tersebut.

Adapun dalam percakapan groub itu, dia melanjutkan komentar, Saya kira apa yang di lakukan
saudara Mifta itu sudah benar, karena setiap warga negara mempunyai kebebasan
untuk berpendapat di muka umum dan itu di jamin oleh undang-undang,” tambah dia
dalam komentarnya.

Menurut Keterangan Kapolsek Kangean IPTU Agus Sugito, SH, M.hum menyatakan, untuk
melakukan penertiban pasar tumpah didepan kecamatan Arjasa itu tentunya melalui
beberapa tahapan alternatif. kemudian, mengenai pengalihan jalur satu arah sudah dilakukan beberapa tahapan mulai dari perencanaan, rapat koordinasi
sampai kita lakukan pemindahan para pedagang pasar itu ke tempat pasar yang sudah disediakan, lalu pasar yang ada di jalan itu tidak tertutup dengan para pedagang yang berjualan, Sehingga pengguna jalan raya menjadi lancar karena
parkir kendaraan sementara dialihkan ke satu titik jalan,” Ucap Agus Kapolsek Kangean.

“Sembari itu, pengguna jalan baik roda dua maupun roda empat dengan nyamannya mereka menggunakan jalan yang sebenarnya dan tidak macet kembali, sehingga jalan ini
tidak lagi membuat pengguna jalan merasa tidak nyaman bila melalui jalur-jalan itu,” Jelasnya.

Menurutnya, pihaknya akan melakukan pengamanan dan juga untuk mensosialisasikan tentang diberlakukannya jalur satu arah di Khususnya Kota arjasa. Pihaknya bersama
Linmas dari Kecamatan arjasa, kepolisian sektor Kangean, Dinas perhubungan serta ada juga mereka perwakilan dari pedagang ikut partisipasi dan berpesan jangan hanya diambil sepihak saja. Maka, apa yang kita lakukan sudah melalui
koordinasi. semoga perencanaan ini dapat membantu masyarakat dan segera dapat mempersiapkan solusi parkir yang sebenarnya,” ungkapnya

“Namun, kita akan bongkar namanya pagar yang menutup jalan raya supaya kendaraan roda dua tetap bisa masuk tampa penghalang,”Tegasnya.

kapolsek Kangean agus menambahkan, kendaraan roda dua semuanya bisa masuk, tapi pihaknya akan melakukan tindakan sosialisasi agar masyarakat memahami bahwa penggunaan jalan jalur satu arah.

”saya tidak sewenang-wenang tentang semua ini, dan saya rasa tidak melanggar undang undang, karena sudah melalui beberapa tahapan dan melibatkan semua pihak seperti : kepala Desa dan tokoh masyarakat, tokoh agama termasuk instansi semuanya. Semua itu sudah diatur dalam undang undang demi kenyamanan bersama,”
pungkasnya.(Saleh)