MediaPATRIOT- Jakarta. 21 April 2021. Mudah-mudahan bukan hanya menjadi teori supaya bisa dipraktekkan upaya peningkatan ekonomi di Pedesaan. Makanya partai UKM itu membangun desa menata kota terutama bisnisnya yang ada di pedesaan. Instruksi dari Bapak Presiden mengatakan bahwa kita cintai produksi dalam negeri, Partai UKM 9 Produksi kita didalam negeri 1 Produksi kita diluar negeri itu perbandingannya.
Tidak ada bedanya disini Partai UKM bahwa di Indonesia ini 1 juga banding 9 makanya disini lebih besar peluangnya perempuan untuk masuk ikut di Partai kita supaya lebih enak kita punya akan datang. Karena di Indonesia ini hampir 1 banding 9, satu laki-laki sembilan perempuan. Partai UKM ini solid dan kedua partai kita ini tidak ada dusta diantara kita hanya semata-mata untuk mengurusi UKM-UKM yang ada. Maupun mulai pinggiran sampai ke kota.
Misi kita ini memang ada beberapa sesuai Pancasila berdasarkan aturan yang ada. Bahwa Partai UKM ini setelah berdiri ini saya minta juga ketua-ketua Partai yang ada di Indonesia ini bahwa berdirinya partai UKM ini jangan dijadikan tandingan tidak sehat tapi dijadikan standar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat se-Indonesia.
Kita sudah hampir 32 Provinsi, sedangkan Kabupaten sudah hampir 100 namun kita ini menangani semua manajemen dengan dokumen-dokumen yang membutuhkan kepada Negara sambil merekrut anggota-anggota Kabupaten dan Kota dan Provinsi. Hampir terbentuk semua targetnya. NTB dan Bali masih ada dua Provinsi diproses.
Terbatasnya kita peluang ke daerah berhubung karena ini puasa bulan Ramadhan ini kita juga tidak mau mengganggu tentang keibadahan kita makanya kita ini setelah nanti habis lebaran kita gasspol supaya bisa betul-betul Partai UKM dikenal dimana-mana.
Sebenarnya nama saya Haji Bustam, kenapa menjadi Haji Bustam Pinrang supaya orang tahu siapa itu orangnya. Kalau di Pinrang ada di google kan bahwa saya orang Pinrang. Namun di KTP itu Haji Bustam. sama kalau dikatakan Joko Widodo menjadi Jokowi jadi membawa kampung halaman itu sangat kita perhatikan bahwa supaya di Partai Kita tergantun dari Media dan Influencer.
Saya memang selalu bilang bahwa waktu jadi pengusaha kalau senjatanya polisi saya tidak takut, tapi yang saya takuti adalah ujung pena wartawan. Jadi mudah-mudahan Wartawan menjadi sejahtera berdasarkan lewat Edukasi. Partai UKM ini Insha Allah selalu memberikan semangat untuk kehidupan bangsa dan negara.
(Red Irwan)