Sehari Gelar Dua Rangkaian Reses, H Edi Serap Usulan Bidang Pendidikan dan Kesehatan

Kota Bekasi, MPI
Wakil Ketua II DPRD Kota Bekasi H Edi menemui para konstituen dalam rangka menjaring aspirasi melalui kegiatan Reses Putaran II Tahun 2021. Secara estafet, ajang penjaringan aspirasi ini dilakukan setiap hari dengan menyasar dua lokasi kegiatan reses, sejak Kamis (6/5) lalu.

Setiap rangkaian kegiatan reses dihadiri segenap tokoh masyarakat setempat. Beragam usulan dan aspirasi berhasil diserap H Edi yang berasal dari Fraksi Golkar Persatuan ini melalui dialog interaktif bersama seluruh konstituen yang hadir.
Kegiatan reses dimulai pada Kamis (6/5), di dua lokasi terpisah di wilayah Kelurahan Jatisampurna, Kecamatan Jatisampurna. Lalu dilanjut pada Jumat (7/5) dengan lokasi di wilayah Kelurahan Jatiranggon, Kecamatan Jatisampurna yang juga menyasar dua lokasi berbeda.

Kemudian pada hari Sabtu (8/5), resrs dilaksanakan di wilayah Kelurahan Jatiraden, Kecamatan Jatisampurna. Hari terakhir, Minggu (9/5), reses digelar di wilayah Kelurahan Jatikarya, Kecamatan Jatisampurna, dengan mengambil dua lokasi terpisah.
Terkait pelaksanaan reses ini, H Edi menjelaskan, dirinya sengaja aktif melakukan reses di dua lokasi setiap harinya untuk menghindari kerumunan di masa pandemi Corona saat ini. “Jadi saya yang estafet mengunjungi konstituen saya, biar lebih tertib, dan saya bersyukur karena kegiatan resrs ini masih disambut masyarakat secara antusias,” ujarnya seusai melaksanakan reses di Kelurahan Jatikarya.

Dari hasil reses yang dilaksanakan selama empat hari, Edi mengaku menyerap berbagai aspirasi atau usulan masyarakat terkait program pembangunan yang dibutuhkan lingkungan. “Misalnya untuk wilayah Jatiranggon, masyarakat menyampaikan usulan tentang pembangunan sarana pendidikan yakni gedung SMP Negeri karena kelurahan ini belum memiliki SMP Negeri dan kebutuhan ini dianggap mendesak untuk segera direalisasikan,” ulas Edi.
Edi juga menyebut usulan terkait pembangunan tandon air yang dibutuhkan untuk menanggulangi banjir, terutama di wilayaj Kelurahan Jatiraden. “Imbas dari adanya pembangunan komplek perumahan tentu akan berdampak terhadap berkurangnya lahan resapan air, makanya masyarakat menginginkan adanya tandon air yang berfungsi sebagai tempat penampungan debit air yang tinggi saat musim hujan,” katamya.
Lebih lanjut, Edi lalu menyampaikan aspirasi masyarakat di wilayah Kelurahan Jatirangga dan Jatirangga yang membutuhkan sarana pelayanan kesehatan, yakni Puskesmas. “Dari lima kelurahan yang ada di Kecamatan Jatisampurna ini, memang dua kelurahan tersebut belum memiliki Puskesmas, sehingga masyarakat mengusulkan pembangunan Puskesmas agar pelayanan bidang kesehatan dapat merata dan dinikmati masyarakat secara maksimal,” ungkap Edi yang berasal dari Daerah Pemilihan Kecamatan Jatiasih dan Jatisampurna ini.
Edi menegaskan sesuai tugas dan fungsinya, setiap anggota legislatif diberikan amanah untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat sesuai masing-masing Dapil. “Oleh karena itu, kami di DPRD selalu berusaha semaksimal mungkin menjalankan fungsi dan tugas kami, salah satunya melalui pokok-pokok pikiran yang tentunya sudah sesuai dengan mekanisme dan perundang-undangan yang berlaku,” paparnya.
Edi memastikan setiap usulan yang sudah terangkum dalam Pokkir merupakan usulan skala prioritas yang harus segera direalisasikan. “Nanti pihakbeksekutifvakan meyelaraskannya dengan perencanaan pembangunan yang sudah dirancang sebelumnya,” imbuh Edi.
Terkahir, Edi berharap seluruh aspirasi yang terserap bisa diakomodir oleh pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi. “Karena ini bagian dari perjuangan kami, para anggota legislatif, untuk mengawal aspirasi masyarakat sampai terealisasi. Ya kalau ditanya harapan kami, tentu saja kami berharap seluruh usulan skala prioritas yang kami ajukan melalui Pokkir bisa terakomodir,” pungkasnya. (Mul)