Berita TNI: Dalam Rangka Memperingati Hari Lahirnya Pancasila Kodim 0827 Sumenep Bersama Keluarga Besar FKPPI Gelar Doa Bersama (MPI)

Sumenep,- MPI – Dalam rangka memperingati hair lahirnya Pancasila Kodim 0827 Sumenep menyelenggarakan Halal Bihalal dan Doa bersama di Hari lahirnya Pancasila bersama FKPPI bertempat di Aula Makodim 0827 Sumenep JL. Kesatriaan No l Kecamatan Kota Kabupaten Sumenep Madura Jawa Timur, Selasa 01/06/2021.

Adapun pada hari lahirnya Pancasila Letkol Inf Nur Cholis A.
Md membacakan amanat Presiden RI Joko Widodo. Pancasila merupakan
hasil dari satu kesatuan proses yang dimulai dengan rumusan Pancasila tanggal 1 Juni 1945 yang dipidatokan Ir. Sukarno tanggal 22 Juni 1945, dan rumusan Final Pancasila tanggal 18 Agustus 1945. Adalah jiwa besar para founding fathers, para Ulama dan Pejuang Kemerdekaan dari seluruh Pelosok Nusantara sehingga kita bisa membangun kesepakatan Bangsa yang mempersatukan kita,” Ungkapnya.

“Namun yang perlu kita ingat bahwa kodrat Bangsa Indonesia
adalah keberagaman. Takdir Tuhan untuk kita adalah keberagaman. Dari Sabang
sampai Merauke adalah keberagaman. Dari Miangas sampai Rote adalah juga
keberagaman. Berbagai etnis, Bahasa, Adat Istiadat, Agama, kepercayaan dan golongan bersatu padu membentuk Indonesia, Itulah ke­bhinneka tunggal Ika-an kita,” Imbuhnya.

Lanjutnya, hal ini diungkapkan dalam momen Hari lahir
Pancasila, agar seluruh Elemen Masyarakat bersatu dalam perbedaan karena Pancasila merupakan Ideologi Final bagi Bangsa Indonesia.

“Ketua FKPPI Kabupaten Sumenep Edi Santoso S. Pd.
mengatakan, Pancasila merupakan Nafas hidup Bangsa Indonesia Refleksi dan
pedoman dari beragam Suku Bangsa, Bahasa, dan Budaya,” Jelasnya.

“Kita ingin memperkuat kembali bahwa ideologi Pancasila
merupakan harga mati,” Tambahnya.

Ia mengungkapkan Pancasila merupakan suatu Dasar Negara
Republik Indonesia yang harus bisa dipahami oleh semua Warga Negara dan tidak Ideologi
yang tidak bisa diubah dengan cara apapun. “Pancasila sudah Final,” Tuturnya.

“Menurutnya, butir-butir dalam Pancasila dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari baik secara pribadi maupun golongan. “Pancasila sudah hidup dalam Jiwa dan Raga Masyarakat Indonesia,”
paparnya.(Saleh).