Kota Bekasi, MPI
Jajaran Polres Metro (Polrestro) Bekasi Kota hari ini, Selasa (8/6), menggelar program pemberian vaksin anti Covid-19 tahap pertama untuk masyarakat umum. Kegiatan ini dilaksanakan serempak oleh jajaean kepolisian dalam rangka memeriahkan Bhakti Kesehatan Bhayangkara untuk Negeri guna mencegah penyebaran virus Covid-19.
Program vaksinasi ini juga dilalsanakan jajaran Polsek Bantargebang dengan sasaran masyarakat dua kecamatan, yakni Kecamatan Bantargebang dan Mustikajaya. Kegiatan ini melibatkan tenaga kesehatan dari UPTD Puskesmas Sumurbatu yang bertugas sebagai pemberi vaksin untuk masyarakat.
Seperti biasa, pelaksanaan vaksinasi ini melalui beberapa tahapan yang harus dilalui masyarakat, seperti pendaftaran, screaming (pengecekan kesehatan), dan penyuntikan vaksin. Setelah menerima vaksin, masyarakat pun diminta untuk menunggu selama 30 menit sebagai tahapan observasi untuk mengetahui kemungkinan adanya efek yang dirasakan masyarakat penerima vaksin.
Saat diajak berbincang, Kepala Polsek Bantargebang Kompol Alam Nur menjelaskan, pemberian vaksin ini gratis untuk masyarakat sebagai sumbangsih kepolisian untuk program penanggulangan pandemi Corona. “Dalam rangka Bhakti Kesehatan Bhayangkara untuk Negeri yang dimulai tanggal 7 Juni sampai 30 Juni,” ungkapnya.
Alam Nur menambahkan, pohaknya menargetkan 60 peserta penerima vaksin setiap harinya. “Target 50 peserta untuk divaksin di Polsek Bantargebang ini, lalu yang 10 peserta akan kami kirim untuk vaksin di Mapolrestro Bekasi Kota,” katanya.
Pihaknya mendata peserta dari dua kecamatan dengan melibatkan pejabat Bhabinkamtibmas yang bertugas di tiap kelurahan dengan menjalin koordinasi kepada para pengurus RT dan RW setempat. “Sedangkan untuk teknis pemberian vaksin melibatkan temaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Kota Bekasi, dalam hal ini adalah pihak UPTD Puskesmas yang ada di dua kecamatan, mereka akan bertugas secara bergilir selama program Bhakti Kesehatan Bhayangkara untuk Negeri ini berlangsung,” ujarnya.
“Pemberian vaksin ini merupakan tahap pertama. Selanjutnya untuk tahap kedua akan kami jadwalkan kembali sesuai ketentuan oemberian vaksin anti Covid-19, dan peserta yang sudah menerima vaksin tahap pertama akan kami undang kembali untuk vaksin tahap kedua,” imbuh Alam Nur.
Alam Nur berharap program ini memberikan pemahamam kepada masyarakat umum bahwa vaksin ini sudah terjamin aman dan halal. “Jadi perlu khawatir lagi karena pemerintah sudah memberikan jaminan,” tehasnya.
Alam Nur juga berharap program ini mampu menjaring banyak peserta vaksin sehingga pandemi Corona bisa segera tertanggulangi. “Kami senantiasa mengajak masyarakat agar mengikuti program vaksinasi ini, dengan upaya bersama kita bisa menanggulangi penyebaran Covid-19, dan masyarakat pun bisa hidup secara normal kembali,” pungkasnya. (Mul)