Jika Masyarakat Taat Prokes, Camat Bantargebang Optimistis Pertahankan Zona Hijau

Kota Bekasi, MPI
Banyak pihak di Kota Bekasi yang menarik nafas lega terkait penurunan jumlah penyebaran virus Covid-19 belakangan ini. Sinyal optimis pun diungkapkan segenap stakeholder dengan upaya penanggulangan pandemi Corona yang terus dilakukan pemerintah secara gencar.
Menurunnya jumlah angka penyebaran Covid-19 ini selaras dengan bertambahnya wilayah berstatus zona hijau. Berdasarkan data akhir, sudah tercatat lebih dari 78 persen wilayah Kota Bekasi yang masuk kategori zona hijau.

Salah satu wilayah yang masuk kategori zona hijau itu adalah wilayah Kecamatan Bantargebang. Dari empat kelurahan yang ada, tiga diantaranya dinilai zero Covid-19, sedangkan untuk wilayah Kelurahan Sumurbatu masih teecatat satu orang positif Covid-19 dan sedang menjalani isolasi mandiri (Isoman).
Sikap optimistis kemudian disampaikan Camat Bantargebang Warsim Suryana untuk mempertahankan status zona hijau ini. “Alhamdulillah saat ini tiga kelurahan dinyatakan zero Covid, tinggal tersisa satu orang positif Covid-19 di Kelurahan Sumurbatu yang sedang menjalani Isoman,” ungkapnya saat diajak berbincang belum lama ini.

Warsim menegaskan pihaknya bersama unsur Empat Pilar terus gencar melakukan berbagai upaya penanggulangan Covid-19, misalnya melalui program vaksinasi, pemantauan protokol kesehatan di lingkungan masyarakat, pengecekan kondisi kesehatan secara berkesinambungan terhadap masyarakat yang menjalani Isoman, dan memberikan bantuan untuk kekuarga Isoman. “Upaya ini menuai hasil positif, masyarakat sudah antusias ingin divaksin, kesadaran masyarakat untuk mentaati Prokes juga semakin meningkat,” katanya.
Warsim lalu memaparkan dari sebanyak 107.870 jiwa jumlah masyarakat Kecamatan Bantargebang, jumlah masyarakat yang wajib vaksin sebanyak 84.326 jiwa, sedangkan yang sudah divaksin tercatat 52.347 jiwa. “Artinya sudah sekitar 62 persen masyarakat Kecamatan Bantargebang yang sudah menerima vaksin, dan kami terus melakukan program vaksinasi agar target mewujudkan herd immunity tercapai,” tegasnya menambahkan.
Warsim juga menyampaikan respon positif masyarakat terkait penurunan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) menjadi level 3 untuk Kota Bekasi. “Masyarakat bersyukur karena sudah ada kelonggaran dalam beraktifitas, pelaku UMKM sudah bisa membuka usahanya kembali dengan kelonggaran aturan yang sesuai PPKM level 3,” ujarnya.
Meski demikian, Warsim menghimbau masyarakat tetap waspada dan selalu mentaati Prokes saat beraktifitas di luar rumah. “Tetap patuhi protokol kesehatan, jangan terlalu jumawa dalam menjalani PPKM level 3 ini, dan bagi masyarakat yang belum menerima vaksin agar segera datang ke gerai-gerai layanan vaksin yang terdekat,” ulasnya.
Warsim optimistis status zona hijau dapat dipertahankan dengan dukungan kesadaran masyarakat yang selalu mentaati Prokes. “Lindungi selalu diri kita, keluarga kita dengan mentaati protokol kesehatan, karena dengan kepatuhan masyarakat ini mudah-mudahan kita bisa mempertahankan status zona hijau dan upaya penanggulangan Covid-19 dapat terlaksana secara tuntas,” pungkasnya. (Mul)