Ibu, Kunci Terbentuknya Generasi Emas

MediaPATRIOT – Jakarta – Kunci terbentuknya generasi-generasi emas masa kini dan masa depan adalah kaum ibu atau perempuan. Menurut penelitian ahli dari Universitas of Washington, dominasi kecerdasan yang diturunkan kepada anak berasal dari ibu. Hal ini disebabkan kecerdasan terletak di kromosom X dan perempuan memiliki dua kromosom X.
“Meski tidak semua, tentu ada lagi pengaruh lingkungan dan lain sebagainya,” kata Glory Ojong dalam Peluncuran Buku Indonesia Menuju 2045 di Lemhannas RI, (6/10).
Seribu hari pertama adalah masa keemasan yang sangat penting. Tidak hanya kesehatan bayi atau balita saja yang perlu diperhatikan, tetapi juga gizi para calon ibu. Perempuan mempunyai peranan penting dalam melahirkan SDM yang andal.
Generasi emas juga akan lahir dari perempuan yang diberi kesetaraan dalam akses pendidikan, akses kesehatan, dan juga akses atau kesempatan untuk membesarkan anak-anaknya. Sehingga, apabila hal tersebut tidak diberikan, maka generasi emas tidak akan terbentuk secara maksimal.
Tahun 2030 atau 2035 merupakan puncak jumlah usia produktif lebih banyak dibandingkan usia yang tidak produktif, sehingga kita mampu mencapai bonus demografi yang menguntungkan.
Salah satu syarat bonus demografi adalah sumber daya manusia yang mampu berinovasi dan berdaya saing. Akan tetapi, apabila kaum ibu, perempuan, dan generasi emas tidak mendapatkan kesetaraan dalam akses kesehatan dan pendidikan, maka puncak usia produktif tersebut justru akan menjadi beban demografi bagi Indonesia.
Glory berharap, berbagai stakeholders maupun pemerintah berperan aktif dalam membuka kesempatan kesetaraan bagi perempuan. Sehingga, generasi emas yang berkualitas dapat tercapai dan menjadi bonus demografi dalam memajukan Indonesia pada 2045.
Peluncuran buku Indonesia Menuju 2045 berlangsung pada Rabu, 6 Oktober 2021, pukul 15.00 s.d. 18.00 WIB dilaksanakan secara hybrid dengan menghadirkan narasumber terkemuka, di antaranya, Gubernur Lemhannas RI, Letjen TNI (Purn.) Agus Widjojo; Menteri Koordinator Bidang Pembangunan manusia dan Kebudayaan RI, Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P; Direktur Eksekutif CSIS, Phillips J. Vermonte; Penulis Buku Indonesia Menuju 2045, Nugroho Dewanto; serta Direktur Komunikasi Kompas Group, Glory Ojong. Hadir sebagai moderator yaitu Wakil Pemred Kompas, Tri Agung Kristanto.
Kegiatan ini diharapkan mampu menggambarkan capaian dan juga tantangan yang dihadapi Indonesia dalam menyongsong 100 tahun Indonesia Merdeka. Sehingga Indonesia mampu bersaing dengan negara lain untuk mewujudkan generasi emas Indonesia Maju. (red Irwan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *