TAKALAR, MEDIAPATRIOT.CO.ID – Sangat miris pengelolaan anggaran negara saat ini, dari berbagai pelaksana yang telah diberikan kepercayaan, masih ada saja segelintir yang terkesan sengaja tidak mengindahkan keterbukaan Informasi Publik.
Sebut saja salah satunya terletak pada kegiatan pemasangan paving block Topejawa kecamatan Mangarabombang yang dilaksanakan oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Berkah tanpa mempublikasikan nilai anggaran dan sumber anggarannya.
Selain itu, dikabar kegiatan tersebut tidak melakukan sosialiasi pada lingkup Desa Topejawa sampai tingkat kecamatan.
Sekjen LSM Poros Rakyat Takalar mengatakan, “Tentu ini dinilai tidak transparan tanpa adanya keterbukaan informasi publik perihal nilai anggaran dan sumber anggarannya, padahal diketahui pelaksananya KSM yang seharusnya ada keterlibatan di berbagai elemen masyarakat Desa Topejawa melalui kolaborasi Pemerintah setempat dimulai dari Pemdes sampai pemerintah Kecamatan” ucap Wahyu Selasa (09/11).
Lanjut, “selain itu banyak masyarakat Topejawa tidak tahu menahu akan kegiatan tersebut karena tidak adanya sosialisasi di Lingkup Desa Topejawa yang terkesan melakukan pengelabuan publik” tambahnya.
Hal itu dikuatkan atas pernyataan salah satu masyarakat Topejawa yang namanya tidak ingin dipublis, “Kami tidak tahu menahu akan kegiatan itu karena tidak disosialisasikan di Desa” singkatnya.
Sementara itu Camat Mangarabombang Syahrir Mile mengaku tidak mengetahui kegiatan yang dikerjakan oleh KSM Berkah, “Tidak ada juga laporan masuk apalagi sosialisasi dari pihak KSM perihal kegiatan pemasangan paving block di desa Topejawa, tentunya kami akan mencari tahu informasi kegiatan tersebut, terkhusus untuk transparansinya ke publik akan pengelolaan anggaran negara” tutupnya. (Mt)