Momentum Natal, Pdt Djajang Buntoro: Indahnya Toleransi Jadi Berkah Masyarakat Kota Bekasi

Kota Bekasi, MPI
Momentum perayaan Natal tahun ini disambut sukacita oleh kalangan umat Nasrani. Perayaan hari besar Agama Kristen ini ditandai dengan kegiatan ibadah misa Natal yang serempak dilaksanakan Jumat (24/12) malam.
Secara keseluruhan, pelaksanaan ibadah misa Natal di Kota Bekasi berlangsung aman dan tertib. Para jemaat juga melaksanakan ibadah dengan tetap mentaati aturan protokol kesehatan yang diterapkan di gereja-gereja yang menggelar ibadah misa Natal.

Begitu juga dengan suasana pelaksanaan ibadah misa Natal di Gereja Victori Indonesia Hope Kota Bekasi yang berlokasi di Jalan Gardenia Raya, Kelurahan Jakasetia, Kecamatan Bekasi Selatan, yang berjalan aman, tertib dan khidmat. Rasa sukacita seluruh jemaat yang beribadah di malam kudus tersebut melahirkan doa dan harapan mereka untuk kebaikan seluruh umat.
Saat diajak berbincang seusai memimpin ibadah misa Natal di Gereja Victori Indonesia Hope Kota Bekasi, Pdt Djajang Buntoro, Mth menyampaikan rasa syukurnya terkait pelaksanaan ibadah yang berjalan tertib dan lancar. “Semua jemaat begitu khidmat karena mereka hati merasa tenang dan nyaman saat beribadah,” katanya.

Djajang lalu menyampaikan penghargaannya kepada unsur Tiga Pilar dari aparatur pemerintahan, kepolisian dan TNI yang sudah memberikan rasa aman dan nyaman kepada jemaat yang beribadah. “Begitu juga dengan segenap stakeholder lainnya seperti organisasi masyarakat, Karang Taruna, dan masyarakat setempat yang ikut membantu menjaga kondusifitas lingkungan sehingga kami dari kalangan umat Nasrani bisa merayakan Natal dalam suasana sukacita,” paparnya.
Djajang menyebut sebanyak 150 jemaat yang mengikuti ibadah misa Natal tahun ini. “Sedangkan 150 jemaat lainnya mengikuti ibadah secara online atau daring, karena kami mengikuti aturan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran baru virus Covid-19,” ulasnya.

Djajang menilai kelancaran perayaan Natal merupakan bukti adanya toleransi antar umat beragama yang berjalan secara harmonis. “Perwujudan toleransi ini di Kota Bekasi berjalan begitu seimbang, Pemerintah Kota Bekasi yang menerapkan dan masyarakatnya melaksanakan secara sungguh-sungguh,” tegasnya.
Bukan hanya bagi kalangan umat Nasrani, Djajang berkeyakinan bahwa adanya toleransi antar umat beragama ini membawa keberkahan bagi seluruh umat di Kota Bekasi. “Dengan sikap toleransi ini, masyarakat tentunya akan merasakan hidup aman, damai dan tentram, begitu juga pembangunan wilayah akan berjalan lancar dengan suasana wilayah yang kondusif,” ungkapnya.

“Perbedaan itu indah karena memberikan beragam warna dalam kehidupan. Perbedaan bukan menjadi alasan kita menjadi terpecah tapi justru menjadi pemersatu untuk saling melengkapi,” pungkasnya. (Mul)