Pancasila sebagai Ilmu: Menggali Sejarah Pancasila

MediaPATRIOT – Forum Pancasila Rumah Kita akan menyelenggarakan Webinar Publik dengan Tema “Pancasila sebagai Ilmu: Menggali Sejarah Pancasila” dan Membedah isi Majalah Silapedia-Pancasila sebagai Ilmu Edisi 01/April-Mei 2021. kegiatan tersebut diadakan pada hari Sabtu, 17 Juli 2021 pkl 19.00 WIB secara daring dan hadir sebagai narasumber Narasumber Prof. Dr. Aswi Marwan Adam, APU sebagai Profesor Riset bidang Sejarah, Sosial dan Politik LIPI dan Syaiful Arif sebagai Pemimpin Umum SilaPedia yang di moderatori oleh Alexander Aur, S.S,.M.Hum. Webinar terbuka untuk umum dan bisa mendaftar melalui https://bit.ly/WebinarBedahMajalahSilapediaFPRK.
Pendekatan yang sering digunakan untuk menyikapi Pancasila adalah ideologis dan moralistik. Pendekatan yang bersifat ideologis, memungkinkan Pancasila sebagai ideologi tertutup. Setiap diskursus rasional mengenai Pancasila kerap kali menemukan jalan buntu bila Pancasila dikondisikan sebagai ideologi tertutup. Sedangkan pendekatan yang bersifat moralistik, memungkinkan Pancasila direduksi menjadi jargon-jargon moralisme, yang mudah diucapkan tetapi terbata-bata dalam aktualisasi konkret. Pancasila sebagai ilmu pengetahuan ilmiah merupakan sebuah pendekatan alternatif. Sebagai pendekatan alternatif, hal pokok yang menjadi pusat perhatian dari pendekatan tersebut adalah dimensi ilmiah. Dimensi ini berkonsentrasi pada yang benar (the truth) dari Pancasila. Seperti lazimnya dalam kerangka kerja ilmu pengetahuan ilmiah, sekurang-kurangnya ada dua aspek penting dalam dimensi ilmiah Pancasila. Pertama, fakta mengenai Pancasila. Kedua, Pancasila sebagai sains.
Perihal aspek pertama, terdapat berbagai fakta mengenai Pancasila. Beberapa di antaranya adalah fakta historis kelahiran Pancasila, “perlakuan” terhadap Pancasila dari masa ke masa dalam periode kekuasaan politik dalam negara Indonesia modern, penelitian- penelitian mengenai Pancasila, dsb. Upaya memahami fakta-fakta sekitar Pancasila tersebut merupakan upaya menangkap (merengkuh) yang benar (the truth) dari Pancasila. Salah satu hal dalam aspek pertama tersebut, yang kerap kali menjadi persengketaan adalah sejarah Pancasila. Persengketaan mengenai sejarah Pancasila terus terjadi sampai sekarang. Akan tetapi persengketaan itu tidak bermuara pada perolehan yang benar (the truth) dari Pancasila, melainkan berakhir pada manipulasi sejarah Pancasila untuk kepentingan kekuasaan politik.
Perihal aspek kedua, terkait dengan kedudukan Pancasila sebagai sains. Kedudukannya yang demikian, membuka ruang bagi Pancasila adalah metode kerja ilmiah. Melalui metode itulah, Pancasila digunakan untuk menganalisis berbagai persoalan di Indonesia. Analisis ilmiah akan menghasilkan dua perangkat. Pertama, perangkat teoritik, yakni Pancasila sebagai episteme (pengetahuan yang benar) yang bersifat universal. Kedua, perangkat operasional, yakni Pancasila sebagai metode berpikir dan metode kerja ilmiah. Metode ini digunakan untuk menjawab.persoalan-persoalan baru bangsa Indonesia. Dengan demikian, Pancasila memainkan peran penting.dalam meneliti fakta, memformulasikan data, dan melahirkan teori ilmiah berperspektif Pancasila.
Dengan demikian, semoga melalui webinar ini menjadi salah satu wujud konkret mendekati Pancasila secara ilmiah adalah meneliti kembali sejarah Pancasila. Hal ini terkait dengan aspek pertama dari dimensi ilmiah Pancasila. Sudah barang tentu, penelitian ulang sejarah Pancasila ini menggunakan metode penelitian historis yang berlaku pada umumnya. Penelitian kembali sejarah Pancasila dengan metode penelitian historis, perlahan-lahan menempatkan Pancasila berkedudukan sebagai ilmu pengetahuan.ilmiah. Dengan kedudukannya yang demikian, Pancasila senantiasa aktual sesuai perkembangan Indonesia dari zaman ke zaman. (red Irwan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *